Sistem ini banyak digunakan karena manusia mempunyai sepuluh jari untuk dapat membantu perhitungan. Lain halnya dengan komputer, logika di komputer diwakili oleh bentuk elemen dua keadaan yaitu Logika 0 (tidak ada arus) dan Logika 1 (ada arus). Konsep inilah yang dipakai dalam sistem bilangan Binary yang mempunyai dua macam nilai untuk mewakili suatu besaran nilai.
Selain Sistem bilangan biner, komputer juga menggunakan sistem bilangan octal dan hexadesimal.
Bilangan Desimal
Sistem ini menggunakan 10 macam symbol yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8,dan 9. sistem ini menggunakan basis 10. Bentuk nilai ini dapat berupa desimal atau pecahan.
- Bilangan Bulat Desimal : Merupakan nilai desimal yang bulat, misalnya 4831 dapat diartikan :
- Pecahan Desimal : Merupakan nilai desimal yang mengandung nilai pecahan dibelakang koma, misalnya nilai 304,59 adalah pecahan desimal yang dapat diartikan :
Dimana:
Absolue value merupakan nilai untuk masing-masing digit bilangan, sedangkan,
Position value merupakan penimbang atau bobot dari masing-masing digit tergantung dari letak posisinya, yaitu nernilai basis dipangkatkan dengan urutan posisinya.
Position value merupakan penimbang atau bobot dari masing-masing digit tergantung dari letak posisinya, yaitu nernilai basis dipangkatkan dengan urutan posisinya.
No comments:
Post a Comment